Jumat, 26 Februari 2010
Mode atau fashion tidak berubah
Perkembangan sepeda motor
Kamis, 25 Februari 2010
review film AVATAR
Rabu, 24 Februari 2010
review game Final Fantasy 7
Perkembangan Internet
Musisi menurut gw...
Handphone
Film Kartun
Perbedaan gitar zaman dahulu dan zaman sekarang
Perkembangan musik dari segi teknologi recording
Kamis, 18 Februari 2010
Perkembangan Teknologi Game
Sinopsis I ROBOT
Rabu, 17 Februari 2010
3D Character Animation Design
Dalam pembuatan suatu karakter animasi, kita harus mengetahui sedetail mungkin mengenai karakter yang akan dibuat tersebut diantaranya :
- tampak dari karakter (atas, bawah, depan, belakang, kiri, kanan, perspektif)
- ekspresi muka (normal, diam, marah, senyum, ketawa, kesal dll.)
- pose atau gaya khas dari karakter bila sedang melakukan sesuatu yang menjadi ciri khas dari karakter tersebut.
Hal-hal di atas akan sangat berpengaruh terhadap emosi penonton yang menyaksikan animasi tersebut.
Karakter animasi sendiri dibedakan menjadi :
a. Animasi 2D (2Dimensi)
Perkembangan teknologi dan komputer membuat teknik pembuatan animasi 3D semakin berkembang dan maju pesat. Animasi 3D adalah pengembangan dari animasi 2D. Dengan animasi 3D, karakter yang diperlihatkan semakin hidup dan nyata, mendekati wujud manusia aslinya. Dengan animasi 3D karakter dapat dilihat dari banyak sudut pandang (atas, bawah, depan, belakang, kiri, kanan, perspektif).
Animasi dengan teknik seperti ini dilakukan dengan menggunakan tanah liat. Tanah liat yang dipakai bukanlah tanah liat biasa melainkan ‘plasticin‘, bahan lentur seperti permen karet yang ditemukan pada tahun 1897. Tokoh-tokoh dalam animasi clay dibuat dengan memakai rangka khusus untuk kerangka tubuhnya, lalu kerangka tersebut ditutup dengan plasficine sesuai bentuk tokoh yang ingin dibuat. Bagian-bagian tubuh kerangka ini, seperti kepala, tangan, kaki, disa dilepas dan dipasang lagi. Setelah tokoh-tokohnya siap, lalu difoto gerakan per gerakan. Foto-foto tersebut lalu digabung menjadi gambar yang bisa bergerak seperti yang kita tonton di film. Animasi clay termasuk salah satu jenis dari ‘Stop Motion Picture‘.
Anime adalah sebutan untuk animasi buatan jepang yang diperuntukkan tidak hanya anak kecil melainkan orang dewasa juga. Yang membedakan anime dengan animasi buatan Eropa atau Amerika adalah formatnya, yaitu serial televisi, OVA, dan film bioskop.
Kaleng Soda by 3DSMax
Gambar 1
Gambar 2
Gambar 3
Gambar 4
Palu 3D
Ga usah banyak teori, langsung aja pada langkah pertama yaitu kita membuat 3 objek yaitu garis, kotak dan lingkaran. Caranya dengan mengklik panel yang ada di kanan Create kemudian pilih shapes Line. Lalu buat sebuah garis di viewport top dari kiri kekanan, panjang sesuai selera, lalu buat garis ke serong bawah, klik kanan pada mouse untuk mengakhirinya. Lalu bikin objek kotak dengan mengklik Rectangle dan klik Circle untuk membuat objek lingkaran, sehingga tampilan menjadi seperti berikut.
Lalu pada toolbar klik tool Select Object dan klik objek line yang sudah kita buat di viewport top. Setelah itu klik panel create Geometry klik tanda panah kebawah pilih Compound Object, lalu pilih Shape, setelah itu klik pada objek lingkaran yang kita buat tadi. maka line akan menjadi lingkaran yang padat seperti ini
Agar kita mudah untuk memodifikasi objek, unchechlist Skin dan Skin in Sahded, dan tampilan akan menjadi garis loft saja. Lalu pastikan path ada di posisi awal yaitu 0.
Pada gambar kotak ke 3 atau di path ke 6 buat objek kotak tersebut berbentuk pipih sehingga membentuk persegi panjang, caranya sama dengan mengecilkan objek lingkaran tadi, hanya saja yang di kecilkan hanya di sumbu x saja. Yaitu dengan mengklik tool Select and Uniform Scale lalu drag sumbu x sehingga mengecil dan lakukan hal yang sama pada path terakhir, kecilkan menjadi lebih kecil dari path sebelumnya. Lalu atur posisi pathnya agar bentuk palu lebih nyata yaitu dengan mengklik Tool Select and Move pada toolbar. Atur di path 6 dan 7 sesuai selera sehingga tapilan menjadi seperti pada gambar yang diatas. Lalu kembalikan lagi skinnya seperti semula dengan menchek Skin dan Skin in Shaded yang tadi di uncheck dan hasilnya akan seperti ini :
Tampilan segitiga itu akan tampil seperti ini.
Selesai membuat kepala palu, lalu kita buat gagang palu, caranya sama seperti diatas, pilih Create - Shapes - Line, buat garis tepat dibawah badan palu, lalu buat Rectangle di sembarang tempat lalu atur parameter Corner Radius kira - kira 5 agar kotak menjadi tumpul.
Setelah itu aktifkan Line dengan mengklik tool Select Object, klik panel create Geometry klik tanda panah kebawah pilih Compound Object, klik tombol Get Shape, klik pada obejek lingkaran yang sebelumnya kita buat, lalu atur besar kecilnya sehingga pas dengan badan palu. Kemudian buat path ke 2 dengan cara yang sama seperti membuat objek palu tadi. Atur pada nilai 20. Lalu klik tombol Get Shape lagi dan klik objek kotak tumpul yang baru kita buat tadi, maka jadilah palu, beri warna sesuai selera. Pencet tombol f9 pada keyboar untuk merender, setelah itu save image. Jadilah objek palu ini.
Sumber : http://bhe-tha.blogspot.com/2009/10/membuat-objek-palu-menggunakan-3d.htmlKarakter Robot
- Pilih model robot dan tekan “m” pada keyboard,lalu akan muncul jendela dialog dengan materi editor. Sekarang klik pada sebuah slot untuk bahan (salah satu bola) dan di pojok kanan pada tombol “Standard Object” Lalu muncul jendela dialog baru tekan “discard old material”.
- Sekarang pilih sebuah slot untuk bahan ini dan pada daftar di bawah klik “set number” dan isi pada nomor material sebanyak 2 dan klik tombol ok.
- Klik tombol next untuk melihat map, set output dan roll output parameter atur none. Lihat map ke dan bitmap, dan browse ke root direktori 3DMax dan temukan folder “map” di sana anda akan temukan folder lain yang disebut “space” dan di dalamnya terdapat sebuah gambar. fx3_Panels_9f pilih dan tekan ok. Dengan ini kita telah mengatur warna dasar bitmap (untuk logam atau apa pun dengan refleksi yang kuat mengambil sesuatu dengan hitam, putih, abu-abu dan halus transfer) sekarang klik “parent”.
- Untuk melihat tampilan menjadi akan lebih realistis,kembali ke multi/ sub-objek materi dengan menekan tombol parrent. Sebelum kita melanjutkan, kita harus memilih bahan mana masing-masing akan dipilihi. Pilih tubuh lalu ke editable poly, kita akan melihat jendela baru dan klik.
- Pilih semua poligon dan tetapkan sebagai gambar berikutnya.
- Pilih bahan dari daftar contoh materi#2 dan aturn untuk parameter seperti pada gambar.
- Sekarang kita perlu menambahkan bahan lain yang diperlukan. Pilih model robot “box01″ dan alu ke sellection atau hanya clikc tombol seperti dalam gambar. Sekarang kita buat cara untuk berjalan. Saya akan mengaturnya untuk menerima hanya pantulan dan bayang-bayang, pilih t obyek dalam materi editor dan mengubah bahan standar untuk bayangan.
- Jika latar belakang Anda tidak putih, cukup pilih dari menu utama “rendering” >> “Environment”.
- Set kotak dialog sesuai keinginan kita. Lalu rendering.
Proses Pengembangan Objek 3D
Grafik Komputer 3D adalah komputer grafis yang menggunakan tiga dimensi representasi dari data geometrik (Cartesian produk) yang disimpan dalam komputer untuk keperluan melakukan perhitungan dan rendering gambar 2D.
Dalam grafik komputer, perbedaan antara 2D dan 3D kadang-kadang kabur, 2D aplikasi dapat menggunakan teknik 3D untuk mencapai efek seperti pencahayaan, sedangkan 3D mungkin menggunakan teknik render 2D.
Grafik komputer 3D sering disebut sebagai model 3D. Model mengandung file data grafis. Sebuah model 3D adalah representasi matematika dari setiap benda tiga dimensi (baik benda mati atau hidup). Sebuah model dapat ditampilkan secara visual sebagai gambar dua dimensi melalui proses yang disebut 3D rendering atau digunakan dalam non-grafis seperti simulasi komputer dan perhitungan.
Proses pembuatan grafik 3D dibagi menjadi tiga tahap dasar yaitu:
- Pemodelan (3D Modeling)
Pemodelan menjelaskan proses pembentukan suatu objek. Model dapat diproduksi secara procedural atau melalui simulasi fisik.
- Tata Letak dan Animasi
Menggambarkan gerak dan penempatan obyek dalam adegan. Inilah yang mendefinisikan hubungan spasial antara obyek dalam adegan termasuk lokasi dan ukuran. Animasi mengacu pada deskripsi temporal suatu objek, yaitu bagaimana cara bergerak dan deformasi dari waktu ke waktu. Metode popular yang sering digunakan adalah keyframinng, invers kinematika dan menangkap gerakan (motion capture).
- Render 3D
Rendering mengkonversi model menjadi sebuah gambar yang lebih baik dengan simulasi light transport untuk mendapatkan fotorealistik dari gambar atau dengan menerapkan beberapa jenis gaya seperti dalam fotorealistik non-rendering. Dua operasi dasar render realistis adalah transportasi (seberapa banyak cahaya yang didapatnya dari satu tempat ke tempat lain) dan menyebarkan (bagaimana berinteraksi dengan permukaan cahaya). Langkah ini biasanya dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak komputer grafik 3D atau sebuah 3D graphics API. Proses mengubah scene ke dalam bentuk yang cocok untuk render melibatkan proyeksi 3D yang memungkinkan gambar tiga dimensi dapat dilihat dalam dua dimensi.